Tag Archives: tahun baru

MIMESIS

Usai sudah pergolakan pesta tahun baru. Marak didengungkan resolusi awal tahun. seolah menginterpretasikan semangat perubahan pada diri masing-masing individu. Pergantian tahun menyisakan euforia tersendiri dan spesial bagi sebagian orang. Bagaimana dengan sebagian lainnya?

Yang menganggap terompet tahun baru sebagai bisingnya polusi suara, dentuman kembang api tak ubahnya perusak keindahan alami malam, penggusur bunga tidur. Suara knalpot bising anak muda tak lebih dari upaya pemborosan energi juga penyebab meningkatnya emisi karbon planet bumi. Jutaan penduduk menggandrungi euforia tahun baru. Padahal Tanpa ada tiupan terompet, tanpa pesta kembang api, tanpa sahutan bising knalpot, tanpa asap motor yang bikin sesak napas penduduk kota, pergantian baru akan tetap bergulir. Satu berpesta, semua turut serta berkontribusi dalam sebuah acara pemborosan. Tidakkah ada cara lebih baik dari sekedar pesta pemborosan? Semua orang pesta-pora menyambut pergantian sepuluh menjadi sebelas. Dimana letak esensi sebuah pesta penyambutan 11 ???

Mereka mendengungkan perubahan ekonomi, politik, dan perubahan diri individu di tingkat paling kecil. Berubah, berubah, berubah! Satu berubah, semua turut serta. sebuah sirine tanda pesta perubahan diwakili dengan dibunyikannya  terompet tahun baru. Terompet, pesta, fireworks, konser tak lebih dari sebuah MIMESIS tahun baru saya rasa. Berubah tidak ada salahnya. Apalagi Hijrah dari keadaan kurang baik menjadi lebih baik adalah hal baik. Tetapi berubah tak perlu menunggu tahun berganti. Tidak turut serta pesta bukan berarti saya terlambat berubah. Berubah tak butuh terompet, cukup motivasi, niat, usaha, dan tindakan nyata.

Pribadi, Saya merasa tidak perlu latah berpesta-pora. Masih lebih baik hibernasi daripada menghabiskan waktu di tengah kota sembari menghirup sesaknya karbon monoksida knalpot kendaraan bermotor. Setidaknya dengan berhibernasi, mematikan lampu kamar, hemat listrik, hemat BBM, hemat energi. Saya tidak ikut serta dalam kegiatan pemborosan energi minyak bumi. Kegiatan berbau kapitalisme dan hedonisme.  Biar saja semua penduduk belahan bumi ber-euforia malam itu, menghitung berakhirnya detik-detik pergantian tahun.  saya tetap dengan kegiatan hibernasi malam hari. Tidak perlu menjadi Latah dengan tradisi orang-orang. Biar saya memaknai berubahnya angka dengan cara saya sendiri.

Berubah dari sekarang,

memulai  detik baru,

menit baru,

jam baru,

hari baru,

Karena pembaharuan tak perlu menunggu 10 menjadi 11.

~AN~

 

*mimesis
[n Sas] tiruan perilaku atau peristiwa antarmanusia